Menyebut nama VIA VALLEN, tentu masyarakat sudah tidak asing lagi dengan satu nama ini. Sosok penyanyi dangdut yang sarat dengan prestasi, juga dedikasinya kepada musik dangdut. Dari beragam penghargaan yang telah ia raih, dari dalam maupun luar negri, hal ini membuktikan Via Vallen telah menjadikan musik dangdut, tidak saja berhasil menembus lintas batas, namun juga lintas bangsa. Begitu juga dengan sosok CHEVRA sang vokalis PAPINKA Band, dengan kekuatan olah suara khasnya bersama PAPINKA Band, telah sukses melahirkan beberapa single hits dan  berbagai penghargaan, baik dari dalam maupun luar negeri. 

Mencermati kiprah dan berbagai prestasi yang telah diraih oleh kedua sosok penyanyi ini, pastinya akan ada jaminan kualitas dan pangsa pasar yang lebih luas. Hal inilah yang menjadi landasan dasar ASCADA Musik, melibatkan keduanya dalam sebuah kolaborasi duet.

Kolaborasi perdana mereka di tahun 2020, seolah menjadi langkah awal kesuksesan duet ini. Single “Malam Terkahir” buah karya H. Rhoma Irama, yang mereka kemas ulang, direspon positif, dan berhasil mencuri perhatian para pecinta musik dangdut Tanah Air. Tidak berhenti sampai disitu saja, netizen dan fans kedua penyanyi ini, mendaulat mereka sebagai pasangan duet romantis, hingga memberi restu, jika keduanya menjalin hubungan asmara.

Sebagai sebuah ungkapan terima kasih, kepada para fans yang sudah mengapresiasi dan memberi dukungan positif, CHEVIA sebutan dari fans dan netizen untuk duet Via Vallen dan Chevra ini, kini kembali mengemas ulang sebuah single karya Aldi Bragi, yang berjudul “Memandangmu”. Single yang pernah dibawakan sebelumnya oleh Ikke Nurjanah, dikemas dengan konsep musik yang lebih sederhana, namun tidak menyurutkan sisi romantisme sebagai kekuatan utama dari single ini. 

“Karena konsepnya adalah duet, jadi kita mencari format yang berbeda pastinya, baik dari lagu aslinya, ataupun dari yang pernah dibawakan ulang oleh yang lainnya”, papar Chevra mengemukakan pemilihan konsep single ini. “Kita memilih untuk tidak mengemasnya menjadi full dangdut, tapi memilih konsep semi akustik, yang diharapkan sebagai jalan tengah, supaya bisa diterima tidak saja oleh para pecinta musik dangdut, tapi juga oleh para pecinta musik Pop Indonesia”, tambahnya lagi, menjelaskan konsep musik single Memandangmu, yang Chevia kemas ulang.

“Aku juga salut ama mas Chevra, yang pada dasarnya dia itu penyanyi pop, namun ternyata dia bisa ngasih warna yang berbeda di lagu dangdut”   tambahnya lagi, ketika diminta tanggapan tentang pasangan duetnya di single ini. “Pasti banyak hal dan tekhnik yang berbeda, saat saya rekaman sebagai vokalis band, dengan duet, apa lagi ini duet dengan Via, yang merupakan salah satu penyanyi dangdut terbaik saat ini”, papar Chevra, tentang berbagai hal baru saat menyanyikan lagu dangdut. 

Menyimak single “Memandangmu” yang dinyanyikan kembali oleh Via Vallen dan Chevra, kita akan merasakan sebuah romantisme maksimal. Tentu ini bisa menjadi kekuatan utama single ini, dibanding dengan versi lain, yang sudah ada sebelumnya. Boleh jadi karena setiap penggalan kata dan lirik di lagu ini, seolah mewakili perasaan mereka berdua saat ini.